Pada sebuah malam

Ratusan kata kutulis hapus sedari tadi. Tak juga kujumpa prosa yang tepat untuk menceritakan rasa. Sebersit cerita menguak di atas dada. Tak lagi dalam kenangan karena ia adalah bayangan. Sedari kemarin mengikuti tanpa bisa ditinggalkan. Kecuali bila malam. Ia bersembunyi dalam percakapan diam.
Kontradiksi telah lama terjadi. Keteguhan hati diringkus kekerasan kepala. Keegoisan logika dirajam desiran kalbu. Langit terkoyak bumi teracak. Hidup dalam tepian tanya menjelang waktu berbuka...
Yang dingin dipanaskan
Yang keras dilembutkan
Perkara cinta tak pernah sederhana
Tak bisa pasti macam matematika
Dan kita terjebak dalam sebuah tanya

Komentar