Ketika Rindu

Rindu itu... Pecah
Berbaur bersama buih, ditelan gelombang
Ia hanyut
Asinnya laut mengapungkannya.
Timbul tenggelam meronta untuk mencapai bibir pantai
Seperti rinduku malam ini
Yang pecah dihantam suara dalam doa.
Apa yang lebih merdu dari suara penuh rindu?
Yang bergegas untuk bertemu
Menghitung waktu hingga jemu
Dan rindu itu berdiri di batas tebing menunggang mimpi

Komentar