Ssst

Ssst
Diam
Ada bisik yang menggema
Dari sela-sela malam yang terang
Coba kau dengar . . .
Ssst
Jangan berisik
Suara itu sayup merdu dalam kalbu
Mengalun dalam keheningan
Dengarkan . . .
Iya, betul!
Persis!
Nadanya
Iramanya
Semua menjelma memenuhi kepala
Ayo, tajamkan pendengaranmu
Ah,
Mengapa kau bicara?
Ia lari
Menjauh
Takut
Ah...
Ssst...
Pelankan...
Pelankan suaramu...
Lalu biarkan ia meninabobokanmu
Dalam kidung mimpinya...

Komentar