Teka teki

Kadang aku sering bertanya kepada pantulan diriku di cermin.
Apa yang terjadi?
Kenapa kebodohan itu terulang lagi dan lagi?
Tak pernah belajarkah dari kepahitan?
Padahal tahu bahwa kepercayaan hanya pada satu
Lalu untuk apa berharap dan percaya pada yang dua dan tiga?
Bodoh!

Jika memang ini suatu bentuk kesombongan
Maka biarlah aku menikmatinya sekarang
Rasanya itu lebih baik dibanding sebuah kepura-puraan

Entahlah
Aku sendiri samar
Apakah kebijaksanaan atau kepura-puraan yang menyelimuti satu kebenaran
Hanya untuk menjaga satu harapan yang sebetulnya tak ada?
Atau juga
Aku yang tak mengerti tentang mereka, tentang dunia mereka.

Rasa-rasanya hidup semakin membingungkan
Atau aku yang terlalu jauh tersesat?

Biarlah aku menikmati pongahnya kesendirian
Toh Tuhan juga sendiri
Dan Dia bersamaku