Malam Cinta



Maka seperti itulah hati, yang dengan mudah terbang dan di putar balik oleh angin yang pelan. Saat ini hijau, esok kuning dan lusa mungkin saja layu. Sama seperti malam ini, yang lebih syahdu bersama kamu yang kembali menyapa dalam nada dan lagu. Tapi kita bukan akan bicara cinta, kan? 

"Tidak"
Jawabmu
"Kita hanya akan diam menatap malam dengan bintang dari balik kepungan asap yang menghalang"

Lalu kita terbuai dalam kebisuan yang panjang hingga pagi menjelang




Manusia sering bertanya, apa itu cinta? Sama seperti aku yang sibuk mencari apa arti cinta, bagaimana cinta, seperti apa cinta, dan pertanyaan yang terkadang tak terjawab. Lalu aku sadar bahwa cinta adalah sesuatu yang tak terdefinisikan, sejauh apapun aku melangkah, tak akan pernah aku temui jawabannya, karena aku lupa bahwa jawaban tentang cinta ada dalam hati ini sendiri. Cinta tak memerlukan apa-apa kecuali aku, kamu yang menjadi kita. Perubahan kata yang sempurna dengan campuran yang seimbang antara segala rasa, jiwa dan cita yang menuju satu bahtera bernama cinta. 
Saat aku mencintai laut, ia pun akan balik mencintaiku dengan menghembuskan anginnya yang lembut, karena aku dan laut telah mencampur semua rasa, jiwa dan cita kami menjadi sebuah ikatan cinta. Pun aku denganmu. Yang meleburkan rasa, jiwa dan cita untuk satu tujuan yang sama bernama cinta. Cinta pada semesta, cinta pada yang Kuasa, cinta pada sesama, dan cinta pada yang mencinta. 
Dan aku sadar, bahwa cinta tak akan pernah ada tanpa kamu. Cinta tak akan pernah ada tanpa aku, dan cinta tak akan pernah menjadi cinta tanpa kita. Karena bukan cinta jika ia berdiri sendiri. Cinta adalah tugas untuk berdua, untuk bertiga dan untuk bersama. Cinta terlalu berat untuk dirasakan sendiri, cinta terlalu berbahaya untuk dinikmati dalam sunyi, dan cinta terlalu menyakitkan untuk dipendam dalam sepi. 
Dan malam ini aku mengerti, aku tak akan pernah menemukan cinta tanpa kamu. Maka, aku akan mencarimu untuk menemukan cinta. 


Kepada sang Maha Cinta
Aku bersujud


Komentar