Kau benar, Gie

Sekali lagi kau benar , Gie
Bahwa air mata ini bukan sebuah akibat
Entah kesedihan atau kepayahan
Tapi kedongkolan pada ketidaksesuaian
Yang memuncak dalam sumbu kemarahan

Sekali lagi kau benar, Gie
Bahwa semakin besar yakinku
Maka bersiaplah mati dalam kesepian

Ya, kesepian Gie
Karena mati memang sendiri
Tapi tak ada yang lebih mematikan daripada hidup yang sunyi

Ah, Gie...
Seringkah kau menangis dulu?
Menangis untuk kemarahanmu?
Seberapa sering Gie, seberapa sering?
Lagi-lagi kau benar Gie. . .

Komentar